Klaim kesehatan yang salah terhadap makanan bayi yang tidak memenuhi standar WHO

Bayi dan balita mungkin kehilangan nilai gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan yang sehat karena beberapa makanan bayi di Australia tidak memenuhi standar W-H-O.

A baby girl (age 15 months) eats a meal of sweet corn and tomato sauce in a messy manner and plays with her food on a high chair in her home. [MR: Maude Saez O'Donoghue]. (Photo by: Pascal Saez/VW Pics/Universal Images Group via Getty Images) Credit: VW Pics/Universal Images Group via Getty

Banyak perusahaan makanan bayi yang memberi label palsu pada produk mereka, menyesatkan orang tua dan pengasuh sehingga percaya bahwa produk mereka sehat.

Para peneliti mendesak agar peraturan pangan di negara tersebut diubah.

Penelitian baru yang dilakukan oleh George Institute for Global Health telah mengungkapkan sejumlah besar klaim yang tidak diatur pada produk makanan bayi di seluruh negeri yang menyesatkan para orang tua sehingga percaya bahwa produk yang seringkali mengandung gula itu menyehatkan.

Ditemukan bahwa 78 persen produk tidak memenuhi standar nutrisi W-H-O, dan semua produk gagal memenuhi standar pemasaran dan promosi W-H-O, terutama karena tingginya penggunaan klaim.

Dengarkan SBS Indonesian setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore. Ikuti kami di Facebook dan Instagram, serta jangan lewatkan podcast kami.